Repository Universitas Pakuan

Detail Karya Ilmiah Dosen

Bibin Rubini, Indarini Dwi Pursitasari, Didit Ardianto

Judul : STEM-Blended Learning: Model Konseptual untuk Pembelajaran IPA di Era Digita

Abstrak :
Pembelajaran IPA merupakan wahana yang memberi kesempatan kepada siswa untuk menggunakan pengetahuan sains dalam perdebatan publik dan membuat keputusan tentang isu yang diakibatkan oleh sains dan teknologi (American Association for the Advancement of Science, 1 9 9 0 ) . Ini menunjukkan bahwa tujuan utama dari pembelajaran IPA adalah mewujudkan individu yang memiliki literasi sains. Individu yang literate terhadap sains diyakini mampu menggunakan pengetahuan sains dan teknologi dalam memecahkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang dilandasi dengan sikap-sikap ilmiah. Roberts (2007) menyatakan bahwa literasi sains memiliki dua visi, pertama tentang pemahaman sains sebagai batang tubuh pengetahuan. Sedangkan visi kedua merefleksikan pada kemampuan seorang individu dalam menghadapi konteks isu sosial yang berhubungan dengan penerapan sains dan teknologi.

Tahun : 2021 Media Publikasi : buku

Kategori : Buku No/Vol/Tahun : 0 / 0 / 2021

ISSN/ISBN : 978-623-234-208-8

PTN/S : Universitas Pakuan Program Studi : MANAJEMEN PENDIDIKAN

Bibliography :
Afriana, J., Permanasari, A & Fitriani, A. (2016). Project Based Learning Integrated to STEM to Enhance Elementary School’s Students Scientific Literacy. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 5(2), 261–267.

Albe, V & Gombert, M.J. (2012). Students’ Communication, Argumentation and Knowledge in A Citizens’ Conference on Global Warming. Cultural Study of Science Education, 7, 659–681

American Association for the Advancement of Science (1990). Science for all Americans. New York: Oxford University Press.

Boyle, T., Bradley, C., Chalk, P., Jones, R., & Pickard, P. (2003). Using blended learning to improve student success rates in learning to program. Journal of Educational Media, 28(2–3), 165–178.

Bybee, R. W.2010. Advancing STEM education: A 2020 vision. Technology and Engineering Teacher.70(1): 30-35. Bybee, R. W. 2013. The case for STEM education: Challenges

and opportunity. Arlington, VI: National Science

Teachers Association (NSTA) Press.

Capraro, R., & Slough, S. (2013). Why PBL? Why STEM?

Why now? an Introduction to STEM Project-Based Learning. In: Capraro R.M., Capraro M.M., Morgan J.R. (eds) STEM Project-Based Learning. Rotterdam: SensePublishers.

Christenson, N., Rundgren, S. C & Hoglund, H. O. (2012). Using the SEE-SEP Model to Analyze Upper Secondary Students’ Use of Supporting Reasons in Arguing Socioscientific Issues. Journal Science Educational Technology, 21, 342-352

Dawson, V. & Carson, K. (2016). Using Climate Change Scenarios to Assess High School Students’ Argumentation Skills. Research in Science and Technological Education, 1-16.

URL : https://repository.unpak.ac.id/index.php?p=detail&id_karya=3991

Document

back

@official_unpak	@unpak
@unpak	UNPAK TV

Welcome Repository Universitas Pakuan

Student's Achievments

Unggul, Mandiri & Berkarakter

Detail Karya Ilmiah Dosen

Bibin Rubini, Indarini Dwi Pursitasari, Didit Ardianto

Judul	:	STEM-Blended Learning: Model Konseptual untuk Pembelajaran IPA di Era Digita
Abstrak	:	Pembelajaran IPA merupakan wahana yang memberi kesempatan kepada siswa untuk menggunakan pengetahuan sains dalam perdebatan publik dan membuat keputusan tentang isu yang diakibatkan oleh sains dan teknologi (American Association for the Advancement of Science, 1 9 9 0 ) . Ini menunjukkan bahwa tujuan utama dari pembelajaran IPA adalah mewujudkan individu yang memiliki literasi sains. Individu yang literate terhadap sains diyakini mampu menggunakan pengetahuan sains dan teknologi dalam memecahkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang dilandasi dengan sikap-sikap ilmiah. Roberts (2007) menyatakan bahwa literasi sains memiliki dua visi, pertama tentang pemahaman sains sebagai batang tubuh pengetahuan. Sedangkan visi kedua merefleksikan pada kemampuan seorang individu dalam menghadapi konteks isu sosial yang berhubungan dengan penerapan sains dan teknologi.
Tahun	:	2021	Media Publikasi	:	buku
Kategori	:	Buku	No/Vol/Tahun	:	0 / 0 / 2021
ISSN/ISBN	:	978-623-234-208-8
PTN/S	:	Universitas Pakuan	Program Studi	:	MANAJEMEN PENDIDIKAN
Bibliography	:	Afriana, J., Permanasari, A & Fitriani, A. (2016). Project Based Learning Integrated to STEM to Enhance Elementary School’s Students Scientific Literacy. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 5(2), 261–267. Albe, V & Gombert, M.J. (2012). Students’ Communication, Argumentation and Knowledge in A Citizens’ Conference on Global Warming. Cultural Study of Science Education, 7, 659–681 American Association for the Advancement of Science (1990). Science for all Americans. New York: Oxford University Press. Boyle, T., Bradley, C., Chalk, P., Jones, R., & Pickard, P. (2003). Using blended learning to improve student success rates in learning to program. Journal of Educational Media, 28(2–3), 165–178. Bybee, R. W.2010. Advancing STEM education: A 2020 vision. Technology and Engineering Teacher.70(1): 30-35. Bybee, R. W. 2013. The case for STEM education: Challenges and opportunity. Arlington, VI: National Science Teachers Association (NSTA) Press. Capraro, R., & Slough, S. (2013). Why PBL? Why STEM? Why now? an Introduction to STEM Project-Based Learning. In: Capraro R.M., Capraro M.M., Morgan J.R. (eds) STEM Project-Based Learning. Rotterdam: SensePublishers. Christenson, N., Rundgren, S. C & Hoglund, H. O. (2012). Using the SEE-SEP Model to Analyze Upper Secondary Students’ Use of Supporting Reasons in Arguing Socioscientific Issues. Journal Science Educational Technology, 21, 342-352 Dawson, V. & Carson, K. (2016). Using Climate Change Scenarios to Assess High School Students’ Argumentation Skills. Research in Science and Technological Education, 1-16.
URL	:	https://repository.unpak.ac.id/index.php?p=detail&id_karya=3991