1. Darmono. 1995. Logam dalam Sistem Biologi Makhluk Hidup. Jakarta: Universitas Indonesia.
2. Duruibe, J.O., Ogwuegbu, M.O.C., & Egwurugwu, J.N. 2007. “Heavy Metal Pollution and Human Biotoxic Effects”, Iternational journal of physical Sciences, Vol. 2 (5), pp. 112-118, hlm: 1-7.
3. Jensen, M.L. and Bateman A.M. 1981. Economic Mineral Deposits, New York: John Wiley & Sons.
4. Kesuma, Ruth Febriana dkk. 2013. Karakteristik Pori Adsorben Berbahan Baku Kaolin Capkala dan Zeolit Dealiminasi. Pontianak : Universitas Tanjung Pura.
5. Khopkar, S.M. 2003. Konsep Dasar kimia Analitik, Diterjemahkan oleh A.Saptorahardjo. Jakarta: UI Press.
6. Lehninger, A.L. 1982. Dasar-dasar Biokimia, Diterjemahkan oleh Dr. Ir. Maggy Thenawidjaja. Jakarta: Erlangga.
7. Mulja, Muhammad dan Suharman. 1995. Analisis Instrumental. Bandung: ITB.
8. Pecsok, R. L., D. Shields, T. Chairns dan I. G. Williams. 1976. Modern Methods of Chemical Analysis. Edisi kedua. New York: John Wiley and Sons.
9. [SNI] Standar Nasional Indonesia. 1995, SNI 06-3730-1995. Arang Aktif Teknis. Jakarta : Dewan Standarisasi Nasional.
10. Srining Peni, 2001, Perbedaan penurunan kadar zat warna dengan media adsorbsi karbon aktif tempurung kelapa, Kulit Kacang Pada Industri Batik Roro Djonggrang. Yogyakarta : Universitas Sebelas Maret.
11. Stevens, Malcom P. 2001. Kimia Polimer, Diterjemahkan oleh Iis Sopyan. Jakarta: PT . Pradnya Paramita.
12. Stum W, dan Morgan, J.J, 1996, Aquatic Chemistry, New York: John Wiley and Son.
13. Wardono, Ali. 2006. Pemanfaatan Serbuk Gergaji Kayu Jati (Tectona Grandis) Sebagai Campuran Bahan Pengisi PadaPembuatan Bata Beton Pejal. Semarang: UNNES.
|