Repository Universitas Pakuan

Detail Karya Ilmiah Dosen

G. N. Purnama Jaya

Judul : Identifikasi Permasalahan Pelayanan Fasilitas Pejalan Kaki di Pusat Kota Depok (Studi Kasus: Trotoar Jalan Margonda Raya)
Abstrak :

ABSTRAK

 

IDETIFIKASI PERMASALAHAN PELAYANAN FASILITAS PEJALAN KAKI DI PUSAT KOTA DEPOK

 (Studi Kasus : Trotoar Jalan Margonda Raya)

 

Jalan kaki merupakan salah satu moda angkutan bukan kendaraan bermotor. Berbagai penelitian menunjukkan, pengguna moda jalan kaki cukup besar jumlahnya, bahkan dapat dikatakan sebagai kebutuhan mayoritas. Sebagai suatu kebutuhan mayoritas, moda jalan kaki ini juga memerlukan fasilitas seperti halnya moda-moda lain, namun pada kenyataannya selama ini perencanaan  dan penataan kota kurang memberikan perhatian pada fasilitas pejalan ini.

Tujuan studi ini adalah : 1. Mengidentifikasi kapasitas trotoar yang ada (supply), 2. Mengidentifikasi pola permintaan pergerakan pejalan (demand), 3. Menentukan tingkat pelayanan trotoar (level of service), 4. Mengidentifikasi persepsi pejalan kaki terhadap fasiilitas pejalan kaki yang telah ada.

Metodologi penelitian yang digunakan adalah standar dari Departemen Pekerjaan Umum dan dari City of Portland untuk menganalisa permasalahan trotoar di Jalan Margonda Raya, mengenai persepsi pejalan kaki dilakukan survey lapangan dengan wawancara langsung dan tidak langsung.

Hasil analisis mengenai sisi penyediaan menunjukkan bahwa kondisi trotoar di Jalan Margonda Raya tidak sesuai dengan standar yang digunakan, begitu juga persepsi pejalan sendiri terhadap kondisi trotoar di Jalan Margonda Raya menunjukkan banyaknya hambatan, gangguan cuaca, sempitnya jalur berjalan, kondisi fisik yang yang buruk, gangguan kendaraan, gangguan suara dan udara, dan gangguan kemanan. Menurut pejalan hal-hal tersebut menyebabkan berjalan di pusat kota menjadi kurang menyenangkan.

 

Tahun : 2009 Media Publikasi : Jurnal Nasional Blm Akreditasi
Kategori : Jurnal No/Vol/Tahun : 15 / 1 / 2009
ISSN/ISBN : ISSN 1411 -5972
PTN/S : Universitas Pakuan Program Studi : PERENCANAAN WILAYAH & KOTA
Bibliography :

DAFTAR PUSTAKA

 

 

Access Board] U.S. Architectural and Transportation Barriers, Compliance Board, 1990, Americans with Disabilities Act Accessibility Guidelines for Buildings and Facilities, Washington DC, U.S. Architectural and Transportation Barriers, Compliance Board [Access Board]

Adianto, J, 2007, Trotoar Sebagai Arena Perebutan Ruang Kehidupan : Studi Kasus Di Kawasan Kebun Raya Bogor, Jurnal Universitas Budi Luhur (UBL), (3) : 1, hal. 37-38, http://jurnal.bl.ac.id/wp-content/uploads/2007/06/skets%20joko%20mei%202007.pdf

Axelson PW, DA Chesney, DV Ghalvan, JB Kirschbaum, PE Longmuir, C Lyons, dan KM Wong, 1999, Designing Sidewalks: and Trails for Access Part I of II: Review of Existing Guidelines and Practices. http://www.fhwa.dot.gov/environment/sidewalks/sidewalks.pdf

__________________, 2001, Designing Sidewalks: and Trails for Access Part II of II: Best Practices Design guide. Sponsorship U.S. http://www.fhwa.dot.gov/environMent/sidewalk2/pdf.htm

Bapeda Kota Depok dan BPS Kota Depok, 2006, Kota Depok Dalam Angka 2006, Depok

Direktorat Pembinaan Jalan Kota, 1990, Petunjuk Perencanaan Trotoar. No. 007/T/BNKT/1990, Jakarta, Direktorat Jenderal Bina Marga

Departemen Pekerjaan Umum, 1995, Tata Cara Perencanaan Fasilitas Pejalan Kaki di Kawasan Perkotaan, Nomor : 011/T/Bt/1995. Jakarta, Direktorat Jenderal Bina Marga

___________________, 1999, Pedoman Perencanaan Jalur Pejalan Kaki Pada Jalan Umum. Nomor : 032/T/BM/1999. Lampiran Nomor : 10 Keputusan Direktur Jenderal Bina Marga,76/KPTS/Db/1999, Tanggal 20 Desember 1999,  Jakarta, PT. Mediatama Saptakarya

Soefaat, H Hilmawati, I Taufan, E Aurihan, B Suharso, EB Kurniawan, S Peni, dan Rosaswara, 1998, Kamus Tata Ruang, Jakarta, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Departemen Pekerjaan Umum, dan Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia

Menteri Pekerjaan Umum, Nomor : 468/KPTS/1998, 1998, tentang Persyaratan Teknis Aksesibilitas Pada Bangunan Umum dan Lingkungan, Jakarta Selatan, Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah

Direktorat Bina Sistem lalu Lintas dan Angkutan Kota, 1998, Sistem Transportasi Kota, Jakarta, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat

[DLLAJ] Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kota Depok, 2006, Ringkasan Eksekutif Penyusunan Tataran Transportasi Lokal (TATRALOK), Depok

Fruin, JJ, 1979, Pedestrian Transportation : Planning Operation and Management. London, Prentice Hall

Litman, T, R Blair, B Demopoulos, N Eddy, A Fritzel, D Laidlaw, H Maddox, dan K Forster, 2008, Pedestrian and Bicycle Planning A Guide to Best Practices, Canada, Victoria Transport Policy Institute

Longo, G, dan R Brambilla, 1977, For Pedestrian Only: Planning, Design, and Management of Traffic Free Zones, New York

Morlok, EK, 1978, Introduction to Transportation Engineering and Planning, Mc-Graw Hill, University Of Michigan

National Research Council (Washington), Transportation Research Board, 2000. Highway Capacity Manual, Washington, University Of Michigan

Office of Transportation, Engineering and Development, 1998, Portland Pedestrian Master Plan, City of Portland, Portland Office of Transportation

Pemda Depok dan PT. Kluster, 2004, Evaluasi RTBL Kawasan Margonda – Kota Depok, Depok

Pemda Depok dan PT. Sarana Multi Daya Engineering Consultant, 2005, Studi Kelayakan Rencana Jalan Margonda – Cinere (Final Report), Kota Depok

Pemda Depok, Perda No. 12/2001, RTRW Kota Depok 2000 – 2010, Depok

Prasetyo, B, LM Jannah, 2005, Metode Penelitian Kuantitatif Teori dan Aplikasi, Jakarta, Rajawali Press

Puskarev, B, J Zupan, dan Regional Plan Association (New York), 1975, Urban Space for Pedestrians: A Report of the Regional Plan Association. New York, MIT Press

Ramdani, T, 1992, Studi Peningkatan Pelayanan Fasilitas Pejalan Kaki di Pusat Kota Bandung, [Tugas Akhir] Bandung : Departemen Teknik Planologi, ITB

Direktorat Bina Jalan Kota, 1997, Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI), Jakarta Selatan, SWEROAD dan PT. Bina Karya Persero

Setiawan, R, L Lions, dan C Santiago, 2005, Usulan Standar Dan Evaluasi Tingkat Pelayanan Walkway Di Universitas Kristen Petra, dalam Jurnal Dimensi Teknik Arsitektur, (3) : 1, Hal. 43-44, http://puslit.petra.ac.id/puslit/jurnal/

Sugiana, D, Populasi dan Teknik Sampling, http://dankfsugiana.wordpress.com

Suryandari, A, 2003, Penerapan Konsep Pesdestrian Mall di Kawasan Pertokoan Jalan Sabang Jakarta, Tugas Akhir, Bandung, Departemen Teknik Planologi ITB

Sutjana, IDP, 2008, Masalah Ergonomi Dalam pembangunan Trotoar, dalam e-Journal Of Biomedics (2) : 1, hal. 309-310 http://ejournal.unud.ac.id/abstrak/trotoar.pdf

Tennesse Department of Transportation, 2005, Tennessee Long-Range Transportation Plan: Bicycle and Pedestrian Element, Tennesse, TDOT Plan Go, www.tdot.state.tn.us/plango/pdfs/plan/BicyclePed.pdf

Turner, S, L Sandt, J Toole, R Benz, and R Patten, 2006, Federal Highway Administration (FHWA) University Course on Bicycle and Pedestrian Transportation : Student Worbook, Publication No. FHWA-HRT-05-133 July 2006, Georgetown Pike, Research, Development, and Technology Turner-Fairbank Highway Research Center

Washington State Department of Transportation, Puget Sound Regional Council, [OTAK], 1997, Pedestrian Facilities Guidebook: Incorporating pedestrians into Washington’s transportation system, Washington, Washington State Department of Transportation

Yuliastuti, N, 1991, Konsep Pedestrian Mall dalam Penataan Ruang Fisik Pusat Kota di Kawasan Perdagangan Johor Semarang [Thesis], Bandung :  Departemen Teknik Planologi ITB

 

URL :

 

Document

 
back