Repository Universitas Pakuan

Detail Karya Ilmiah Dosen

DENNY SUKAMTO KADARISMAN

Judul : ALTERASI DAN MINERALISASI DAERAH GUNUNG DAHU DAN SEKITARNYA KECAMATAN NANGGUNG, KABUPATEN BOGOR, PROVINSI JAWA BARAT
Abstrak :

Daerah penelitian Gn. Dahu dan sekitarnya seluas ± 558 Ha, teletak pada koordinat 106033’ 40.50” BT dan  6036’ 44.8” LS hingga 106035’ 0.30” dan 6037’ 58.50”, secara geologi maupun geografis berdekatan dengan Gn. Pongkor, tetapi berdasarkan jalur gunungapi di wilayah ini, keduanya ditempati oleh dua jalur gunungapi yang berbeda. Lokasi penelitian dibentuk oleh bahan volkanik dari Gn. Dahu, sementara Gn. Pongkor merupakan bagian dari volkanik tua Gn. Kendeng. Permasalahan geologi yang ada di wilayah ini belum terungkap secara detail sebagaimana Gn. Pongkor yang berjarak hanya sekitar 4 km dari Gn. Dahu.

 

Dengan menggunakan metoda pemetaan geologi permukaan yang baku, dilanjutkan dengan analisis XRD, PIMA dan Petrografi, diperolah hasil bahwa geologi Gunung Dahu dibentuk oleh batuan lava andesit-basaltis, breksi vulkanik dan tuf lapili serta tuf breksian yang berumur Miosen Atas dan merupakan bagian dari Fm. Cimapag. Terbagi dalam tiga satuan batuan, yaitu : Satuan Breksi Selangseling Lava, Satuan Tuf Selang - seling Breksi dan Lava, dan Satuan Breksi Volkanik. Satuan Breksi Selangseling Lava secara selaras menutupi Satuan Tuf Selangseling Breksi dan Lava.

 

Alterasi terbentuk akibat injeksi dari sisa larutan magma yang mengisi sistem rekahan dan patahan di wilayah penyelidikan, menghasilkan jenis alterasi Propilitik, Propilitik-Argilitik, Argilitik dan Argilik Lanjut. Hasil analisis tipe endapan alterasi dengan berbagai metoda dan klasifikasi yang baku, serta kehadiran mineral-mineral petunjuk seperti : montmorilonit, halloysite, illite, kaolinit, ankerite, pypophyllite, palygorskite, gypsum, dickite dan alunit diperoleh gambaran bahwa sistem alterasi dan mineralisasi daerah Gn. Dahu termasuk dalam tipe endapan bijih epithermal

 

 

Kata-kata kunci : mineralisasi,  alterasiepitermal, smektit, pirit , montmorilonit, halloysite, illite,

                           kaolinit, ankerite, pyrophyllite, palygorskite, gypsum, dickite dan low

                           sulphidation.

Tahun : 2013 Media Publikasi : Jurnal Nasional Blm Akreditasi
Kategori : Jurnal No/Vol/Tahun : EDISI 22 / Volume II / 2013
ISSN/ISBN : 1411-5972
PTN/S : Universitas Pakuan Program Studi : TEKNIK GEOLOGI
Bibliography :

  1. Agung Basuki, D.Aditya Sumanagara, D.Sinambela., 1994. The Gunung Pongkor gold-silver deposit, West Java, Indonesia. Journal of Geochemical Exploration 50  (1994) 371- 391. Elsevier Science.
  2. Bateman , A. M. and Jensen, M. L., 1981, Economic Mineral Deposit, ed. 3, John Willey & Sons, New York.
  3. Corbbet G.J and T.M. Leach, 1996, Southwest Pacific Rim Gold-Copper System: Strucuture, Alteration an Mineralization, Manual for exploration Workshop, Jakarta.
  4. Dagnew Nega Girmay, 2005, Model pengayaan emas-perak supergen pada endapan epithermal tipe urat Pongkor, Jawa Barat, Institut Teknologi Bandung. 
  5. Eko Purwanto Setyaraharja, 2005, Geologi Dan Mineralisasi Daerah Tegal Lumbuh Dan Sekitarnya Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak Provinsi Banten. Tugas Akhir, Prodi Teknik Geologi Universitas Pakuan.
  6. Effendi, dkk, 1998, Peta Geologi Lembar Bogor, Jawa, Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung.
  7. Guilbert, John M and Park, Charles F Jr, 1986, The Geology of Ore Deposits, W.H Freeman and Company, New York.
  8. Hedenquist, J. and Reid, F. W. 1987, Ephitermal Gold, The Earth resources Foundation, University of Sydney.
  9. Heru Sigit Purwanto, dkk, 2009, Analisis Dan Genesa Struktur Geologi Untuk Penentuan Adanya Cebakan Emas Di Daerah Pongkor Dan Sekitarnya,Kabupaten Bogor, Propinsi Jawa-Barat, MTG UPN Veteran Yogjakarta – Prodi Teknik Geologi Unpak Bogor – PT. Antam Tbk, Unit Geomin.
  10. Lawless JV, White PJ,  Bogie I,  Peterson LA, Carwright AJ, 1988, Hydrothermal Minerals Deposits in the Arc Setting. Exploration Based on Mineralization Models.
  11. Totok Darijanto, dkk, 2005, Model endapan emas-perak epitermal supergen Pongkor, Jawa Barat, ITB, Bandung.
  12. Unit Geomin, PT. Aneka Tambang Tbk, Laporan Akhir, 2004, Kegiatan Eksplorasi Emas DMP Daerah Gunung Pongkor Dsk, Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat, PT. Aneka Tambang Tbk.
  13. William, H., Turner, F., Gilbert, J., 1954, Petrography an Introduction to The Study of Rock in Thin Section, W.H. Freeman and Company, 2nd, San Fransisco, USA.
  14. Lindgren, W., 1933, Mineral Deposit, Mc Graw Hill Book Company Inc., New York.
  15. Suwijanto dan Sopaheluwakan, J, 1992, Interpretasi Data Penginderaan Jauh Daerah Endapan Emas Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, Unit Geologi – PT. Aneka Tambang, tidak dipublikasi.

URL : -

 

Document

 
back