Repository Universitas Pakuan

Detail Karya Ilmiah Dosen

Ruyatul Hilal Mukhtar

Judul : Nilai Budaya Sunda Dalam Novel Jawara Angkara di Bumi Krakatau Karya Fatih Zam Sebagai
Abstrak :

Artikel ini membahas nilai-nilai budaya yang terkandung di dalam novel Jawara Angkara di Bumi Krakatau karya Fatih Zam, khususnya kebudayaan bagi masyaraat etnis Sunda yang berada di daerah Banten. Tujuan dari kajian ini untuk mendeskripsikan nilai-nilai budaya dalam novel berdasar teori antropologi sebagai strategi pembelajaran sastra bagi generasi muda. Metodologi yang dipergunakan dalam kajian ini dengan pendekatan metodologi kualitatif dan metode analisis isi dengan cara mendeskripsikan kandungan nilai-nilai budaya berdasar pada peristiwa-peristiwa yang diceritakan dalam teks novel. Berdasar pengolahan data diperoleh hasil kajian yang menunjukkan nilai-niai budaya dalam masyarakat Sunda yang terepresentasikan dalam novel meliputi sistem religi yang dipengaruhi oleh budaya Islam, upacara-upacara keagamaan seperti ritual ke makam suci sebagai tanda kaul. Sistem organisasi kemasyarakatan, sebagai bekas Kerajaan Islam (Banten) posisi ulama di wilayah ini sangat kuat dan memiliki hierarki sosial yang siginifikan di dalam struktur masyarakat Banten. Sistem pengetahuan, kemampuan dan pengetahuan masyarakat memanfaatkan tumbuhan dan menggunakan alat-alat atau mengenal komponen kehidupan lainnya, seperti dalam membuat rumah, memasak, mengobati, dan lain-lainnya. Sistem bahasa yang dipergunakan masyarakat Banten berupa bahasa Sunda kasar meskipun dikenal juga bahasa Sunda halus dan menengah. Sistem kesenian sebagai identitas budaya masyarakat etnis Sunda di Banten adalah kesenian silat, debus, dan golok. Sistem mata pencaharian hidup masyarakat Banten yaitu petani, pedagang, nelayan, dan pembuat golok. Sistem teknologi dan peralatan, alat-alat produktif yang masih menggunakan bahan tradisional, seperti untuk memancing maupun bercocok tanam dan moda transportasi masih menggunakan kuda.

Cara Download Video TikTok Tanpa Watermark di iOS dan Android 2022

Apakah Parents Terhitung yang puas unduh video tiktok dan membagikannya lagi ke instagram atau media sosial lain? Kalau ya, sekarang tersedia trik menarik untuk menghilangkan watermark tiktok di download itu. Alhasil, Kamu sanggup jalankan Download Video Tiktok tanpa watermark.

Tiktok sendiri merupakan pelaksanaan di mana penggunanya mampu berbagi video berdurasi pendek kurang lebih 15 detik. Sebagian pengguna miliki norma untuk membagikan konten berasal dari Tiktok ke media sosial lainnya untuk mendapat respons, comment, dan like lebih segudang.

Mengenai hal ini, berlimpah juga penggunayang bukan nyaman bersama dengan watermark yang tersedia sehabis video diunduh.

Watermark Tiktok adalah logo dan sebutan pengguna Tiktok yang bermanfaat sebagai penanda hak kepemilikan suatu konten.

Sebagian pengguna, dan barangkali parents merasa harus menghilangkan watermark itu. Bagamana caranya? Terdapat sebagian laman website perdeo yang mampu kami gunakan untuk mendownload video Tiktok Tanpa watermark, yaitu TikDown.id.

Di Tikmate, pengguna juga dapat memilih untuk unduhan video bersama mutu HD agar video jadi lebih jernih dan tajam. Ini alur cara mengunduh video Tiktok:

  • Buka Tiktok, pilih video, lantas salin url nya
  • Lanjut buka web id.tikmate.app
  • Tempel/paste tautan video terhadap kotak
  • Pilih menu "Download Video"
  • Sesudah tersebut klik "Link Server1".

Download Video Tiktok tanpa watermark tersebut akan tersimpan di arsip penyimpanan yang udah ditentukan. Untuk melihatnya lagi, cek galeri di ponsel Kamu. Demikian lebih dari satu website perdeo dan cara unduhan video Tiktok tanpa watermark. Simpel dan praktis tidak? Selamat mencoba unduhan Tiktok tanpa watermark ya.

Kata kunci: nilai budaya, identitas budaya Sunda, etnis Sunda

Tahun : 2021 Media Publikasi : Jurnal Nasional Blm Akreditasi
Kategori : Jurnal No/Vol/Tahun : 2 / 22 / 2021
ISSN/ISBN : 1411-5948
PTN/S : Universitas Pakuan Program Studi : PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
Bibliography :

Endraswara, S. 2006. Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.

Irfani, F. 2011. Jawara Banten: Sebuah Kajian Sosial, Politik dan Budaya. Jakarta: YPM Press. Isnendes, R. 2014. “Estetika Sunda Sebagai Bentuk Kearifan Lokal Masyarakat Sunda Tradisional dalam Sawangan Pendidikan Karakter”. Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pengajaran, 1 (2):194—206.

Koentjaraningrat. 2015. Ilmu Pengantar Antropology. Jakarta: Rineka Cipta. Koentjaraningrat. 1992. Beberapa Pokok Antropologi Sosial. Jakarta: PT Dian Rakyat. Koentjaraningrat. 2004. Manusia Kebudayaan di Indonesia. Jakarta: Djambatan. Koentjaraningrat. 2009. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta. Kusuma, S.D. & Purnama, Y. 2000. Peranan Keluarga dalam Penanaman Nilai-nilai Budaya di Kotamadya Cilegon (Banten) Jawa Barat. Bandung: Proyek P2NB Jawa Barat.

Moleong, L.J. 2016. Metode Penelitaian Kualitatif. Edisi Revisi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sucipto, T. & Rosyadi. 2000. Kebudayaan Masyarakat Sunda di Kabupaten Lebak Jawa Barat. Jawa Barat: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Kebudayaan Direktorat Sejarah Dan Nilai Tradisional Jawa Barat.

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Zam, F. 2011. Jawara Angkara di Bumi Krakatau. Solo: Tiga Serangkai

URL : https://jurnal.unej.ac.id/index.php/SEMIOTIKA/article/view/24657/9956

 

Document

 
back