Repository Universitas Pakuan

Detail Karya Ilmiah Dosen

Restiawan Permana

Judul : Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Media Pemasaran Viral Berbasis Kearifan Lokal
Abstrak :

Metode pemasaran baru yang dinilai cukup efektif dan efisien untuk mendongkrak penjualan adalah pemasaran viral (viral marketing). Berbeda dengan aktifitas pemasaran pada umumnya yang tidak banyak melibatkan konsumen, pemasaran viral justru menempatkan konsumen dalam peran sentral. Selain itu, perusahaan juga tidak perlu mengeluarkan upaya dan biaya maksimal. Karena tidak semua perusahaan memiliki anggaran untuk beriklan. Besarnya biaya untuk beriklan mengharuskan perusahaan berpikir berulang kali mengenai langkah yang tepat untuk memasarkan produk atau jasanya kepada masyarakat. Pemasaran viral merupakan konsep pemasaran dengan cara word of mouth yang memanfaatkan media sosial sebagai perantaranya. Media sosial yang biasanya digunakan dalam pemasaran viral, diantaranya yaitu Facebook, Twitter, Yahoo Messenger, BlackBerry Messenger, Facebook, Twitter, WhatsApp, WeChat, dan Skype. Bagi perusahaan, media sosial seakan memberikan ruang yang tepat untuk mempromosikan produk kepada konsumen. Potensi menjaring konsumen melalui media sosial memang besar. Tentu saja hal ini perlu memperhatikan efektivitas komunikasi di dalamnya. Untuk menarik perhatian secara etis, sebaiknya perusahaan mempelajari terlebih dahulu karakteristik masyarakat lokal Indonesia. Apa yang mereka suka dan tidak. Mereka dapat mengeksplor lagi hal apa yang dapat menimbulkan kehebohan namun tidak akan menjurus menjadi suatu kekhawatiran, kekacauan, akibat suatu informasi fiktif yang menyesatkan. Sehingga pemanfaatan metode pemasaran ini dapat mencapai hasil yang optimal

Tahun : 2013 Media Publikasi : Seminar Nasional
Kategori : Prosiding No/Vol/Tahun : 1 / 1 / 2013
ISSN/ISBN : ISBN: 978-602-99213-4-2
PTN/S : Akademi Komunikasi BSI Program Studi : ILMU KOMUNIKASI
Bibliography :

[1] Abdullah, M. 2011. Skype Telepon Gratis Ala Internet Pakai VoIP dan Skype. Indah. Surabaya [2] Cruz, Danilo. 2008. Evaluating Viral Marketing: Isolating The Key Criteria. Marketig Intelligence & Planning, Volumme 26 No. 7 [3] Datta, Palto R. et.al. 2005. Viral Marketing: New Form of Word-of-Mouth through Internet. The Business Review, Cambridge, Volume 3 No. 2 [4] De Fleur M.L, S. B. Rokeach. 1989. Theories of Mass Communication. Longman. New York [5] Jachja, Iim Fahima. 2006. Apa Itu Viral Marketing dalam http://www.virtual.co.id/blog/onlinecommunications/apa-itu-viral-marketing diakses tanggal 10 April 2013 [6] Lubis, Suwardi. 2005. Teknologi Komunikasi dan Pembangunan. USU Pers. Medan [7] Nasution, Zulkarimen. 1989. Teknologi Komunikasi dalam Perspektif Latar Belakang dan Perkembangannya. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta [8] Nurudin. 2012. Media Sosial Baru dan Munculnya Revolusi Proses Komunikasi. Buku Litera. Yogyakarta [9] Sartini. 2004. Menggali Kearifan Lokal. Jurnal Filsafat, Agustus 2004 Jilid 37 Nomor 2. Yogyakarta [10] Suhartini. 2009. Kajian Kearifan Lokal Masyarakat dalam Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, sebuah makalah yang disajikan dalam prosiding seminar nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 16 Mei 2009 [11] Swanepoel, Celeste et.al. 2009. Virally Inspired: A Review of The Theory of Viral Stealth Marketing. Australian Marketing Journal, Volume 17,Iss.1 [12] Wandira, Yolanda Tanu. 2012. ‘It’s Social Web 2.0”. dalam http://komunikasi.us/index.php/matakuliah/rcm/12-response-paper-ptk2012/1049-its-social-web-20 diakses tanggal 10 April 2013 Sumber Online: [13] http://www.facebook.com/jogjaku (diakses tanggal 12 April 2013) [14] http://www.facebook.com/pages/VotePulau-Komodo-sebagai-Tujuh-KeajaibanDunia/306734204426 (diakses tanggal 12 April 2013) [15] http://www.salingsharing.com/search/label/j umlah%20pengguna%20twitter%20di%20in donesia (diakses tanggal 12 April 2013)

URL : http://seminar.bsi.ac.id/snit/index.php/snit-2013/article/view/455

 

Document

 
back