Fitria Virgantari

Judul	:	Perbandingan Ukuran Sampel Berdasarkan Selang Teoritis dan Empiris pada Pendugaan Kosumsi Ikan di DKI JAKARTA
Abstrak	:	Salah satu faktor yang harus dipertimbangkan dalam menentukan besarnya sampel adalah keragaman populasi.  Makin kecil keragaman populasi, maka makin kecil pula ukuran sampel yang harus diambil.  Sebaliknya, makin besar keragaman populasi, maka makin besar pula ukuran sampel yang harus diambil; oleh karena itu keterangan yang terpercaya akan nilai ragam populasi sangat penting untuk menentukan berapa ukuran sampel yang harus diperlukan untuk melaksanakan suatu penelitian agar penelitian itu dapat menenggang jarak nilai dugaan terhadap nilai populasi.  Tulisan ini bertujuan untuk melakukan pendugaan nilai tengah dan ragam populasi dengan tingkat ketelitian yang tinggi menggunakan bootstrapping.  Berdasarkan nilai dugaan yang diperoleh, dilakukan penentuan ukuran sampel pada berbagai tingkat ketelitian yang diinginkan.  Ukuran sampel ditentukan berdasarkan selang empiris dan selang teoritis.  Selang empiris ditentukan berdasarkan persentil ke-5 dan ke-95 (selang 90%) dari 100 nilai penduga bootstrap yang telah diurutkan; sedangkan selang teoritis ditentukan berdasarkan selang kepercayaan ragam populasi yang berdistribusi chi-square.  Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data hasil Survey Sosial Ekonomi Nasional yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2002 untuk wilayah DKI Jakarta.  Data dasar yang dianalisis adalah data proporsi pengeluaran rumahtangga untuk pembelian ikan.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa apabila tingkat ketelitian yang diinginkan tidak lebih dari 1% dari nilai populasi, maka ukuran sampel empiris yang harus diambil adalah antara 10.496 sampai 11.223 rumahtangga.  Sedangkan berdasarkan selang teoritis, ukuransampel yang harus diambil selangnya lebih lebar, yaitu antara 7.975 sampai 15.487 rumahtangga.  Ukuran sampel yang harus diambil ini semakin sedikit dengan semakin besarnya jarak nilai dugaan terhadap nilai populasi yang diinginkan.   Kata kunci: penduga boostrap, tingkat ketelitian, ukuran sampel teoritis dan empiris, konsumsi ikan
Tahun	:	2006	Media Publikasi	:	jurnal nasional terakreditasi A
Kategori	:	Jurnal	No/Vol/Tahun	:	2 / 1 / 2016
ISSN/ISBN	:	19079567
PTN/S	:	Universitas Pakuan	Program Studi	:	MATEMATIKA
Bibliography	:	Battese, G. E.  1986.  Introductory Statistics for Economics Studies.  University of New England.  Armidale-New South Wales.  Australia Cochran, W. G.  1977.  Sampling Techniques.  Wiley.  New York Efron, B.  1981.  Nonparametric Estimates of Standard Error : The Jackknife, the Bootstrap and Other Methods.  Biometrika Vol. 68: 589-599 Joseph, L.  1977.  Interval-based versus Decision Theoritic Criteria for the Choice of Sample Size.  Journal of Royal Statistical Society Series D Vol 46(2) : 144-149 Kelly, P. J.  1989.  A Comparison of Robust Methods of Parameter Estimation. Disertasi.  University of New Castle, Australia. Santika, O dan F. Virgantari.  2001.  Bahan Kuliah Metode Sampling.  Jurusan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.  Universitas Pakuan.  Bogor Scheaffer, R.L. and Mendenhall.  1990.  Elementary Survey Sampling.  PWS-Kent.  Boston.
URL	: