Tesis ini berusaha menggambarkan implementasi program GGS pengembangan kurikulum berbasis lingkungan dan pengembangan budaya hidup sehat di SMK Wikrama Bogor, dimulai dari proses penyusunan kurilum berbasis lingkungan dan pengembangan budaya hidup sehat. Proses penyusunan kurikulum berbasis lingkungan yang terintegrasi pada sejumlah mata pelajaran, dilaksanakan pada setiap awal tahun ajaran baru, dapat dikembangan atau dimodifikasi sesuai kebutuhan dibahas pada In Haouse Training. Model pembelajaran diserahkan sepenuhnya ke Guru tim pada saat penyusunan RPP, pada umumnya model pembelajaran yang digunakan inquiry learning lebih ditekankan kearah kognitif, psikomotorik, apektif. Untuk kelompok mata pelajaran normatif lebih ditekankan kearah penerapan apektif. Problem solving secara dokumentasi tidak ditemukan, dan CBT (Curiculum Based Training) dilaksanakan setiap 2 (dua) orang siswa secara terjadwal, pada mata pelajaran PLH, Kewiraan dan Produktif APK (AdministrasÄ°Perkantomn), Evaluasi hasil belajar dengan menÄ°laÄ° berdasarkan kognitif, psikomotorik, apektif siswa. Pengembangan budaya hidup ÅŸehal mcnjadÄ° budaya SMK WÄ°krama ditcrapkan pada seluruh sekolalt seliingga presentase jumlah siswa yang sakil maksimal 2%ibulan, kegÄ°atan utama menÄ°ngkalnya pcngetahuan warga sekolah dalam pola hÄ°dup sehat, tersebarnya informasi mengenaÄ° pola hidup sehat dilingkungnn sekolah. Rangkaian kegiatan: penempelan rambu-rambu kawasan tanpa rokok di lingkungan sekolah,pembelajaran bahaya merokok dan budaya hidup sehat darÄ° instansi terkaÄ°t, pemilahan sampah organik, anorganik dan ÅŸampah kertas, sosialilasi makanan sehat dan bergizi kepada seluruh warga sekolah, dan mengkampanyekan budaya hidup sehat dan bergizi kepada seluruh warga sekolah, dan mengkampanyekan budya hidup sehat ke warga masyarakat sekitar sekolah, rayon, sekolah-sekolah dan instansi terkait.

Anom. Adiwiyata: Wujudkan Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan. Jakarta: Kementrian Lingkungan Hidup, 2008.

Ari Yusniastuti. Gizi dan Kesehatan. Yogyakarta: Graha 11mu, 2008.

Aznil Azvvar. Pengantar 11mu Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Mutiara, 1983.

Burhan Bungin.Analisis Data Penelitian Kualitatif; Pemahaman Filosofis dan Metodologis ke Arah Penguasaan Model Aplikasi. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2005.

Crombie R.W., Curriculum Innovation; A Celebration of Classroom Pratice, terjemahan Aprilia B. Hendrijani. Jakarta: Grasindo, 2005.

Daniel Murdiyarso. Protokol Kyoto: Implikasinya Bagi Negara Berkembang. Jakarta: Buku Kompas, 2003. (a) Sepuluh Tahun Perjalanan Negosiasi: Konvensi Perubahanlklim. Jakarta: Buku Kompas, 2003. (b)

Dedi Supriadi dan Yuni Tri Hewindati. Environmental Education: A Compilation of Selected Digests, Research Reports, and Pratices in the Area of Environmental Education: Lessons and Experiences from Around the Globe. The Graduate School of 1K IP Bandung and Population and Environmental Education Project,

Directorate General of Primary and Secondary Education, Ministry of Education and Culture, January 1997.

Dendasurono   Prawiroatmodjo.           Pendidikan Lingkungan Kelautan. Jakarta: PT Rineka Cipta, 1997.

Dimyati          dan       Mudjiono.Belajar         dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2006.

E. Mulyasa. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Suatu Panduan Praktis. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2008.

Implementasi Kurikulum 2004: Panduan Pembelajaran KBK.Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2004.

Fachruddin M. Mangunjaya. Hidup Harmonis dengan Alam: Esai-esai Pembangunan Lingkungan,          Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Indonesia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2006.

Fatah Syukur NC. Teknologi Pendidikan.

 Semarang: Rasail Media Group, 2008. H. Abu Ahmadi. Sosiologi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2004.

H. A. R. Tilaar. Manajemen Pendidikan Nasional: Kajian Pendidikan Masa Depan. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2006.

Budaya, Pendidikan, Kebudayaan, dan Masyarakat Madani

Indonesia: Strategi Reformasi Pendidikan Nasional.         Bandung:         PT        Remaja Rosdakarya, 1999.

Hasan Langgulung. Manusia dan Pendidikan: Suatu Analisa Psikologi, Filsafat dan Pendidikan. Jakarta: PT Pustaka Al Husna Baru, 2004.

Hasbullah.Dasar-dasar 11mu Pendidikan.Jaka1ta PT RajaGrafindo Persada, 2005.

H. Dakir. Perencanaan dan Pengembangan Kurikulum. Jakarta: Rineka Cipta, 2004.

 H. Imam Supardi. Lingkungan Hidup dan Kelestariannya. Bandung: PT Alumni, 2003.

H. Mohamad Surya. Psikologi Konseling. Bandung: Pustaka Bath Quraisy, 2003.

H. Syaiful Sagala. Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan. Bandung: Alfabeta, 2009.

Manajemen Strategik dalam Peningkatan

Mutu Pendidikan.

Bandung: Alfabeta, 2007.

H. Oemar Harnalik. Kurikulum Pembelajaran. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008.

Indan Entjang. 11mu Kesehatan Masyarakat. Bandung: Alumni, 1985

'Carden Eddy Sontang Manik. Pengelolaan Lingkungan Hidup. Jakarta: Djambatan, 2007.

Koentjaraningrat. Pengantar Antropologi I. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2003.

Kebudayaan,        Mentalitas        dan Pembangunan.       Jakarta:

GramediaPustaka Utama, 1990.

Y-usdwiratri Setiono, Johan S. Masjhur, Anna

Alisjahbana. Manusia, Kesehatan dan Lingkungan. Bandung: Alumni, 1998.

M. Ngalim Purwanto. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2007.

M.     N. Nasution. Manajemen Mutu Terpadu: Total Quality Management. Bogor Selatan: Ghalia Indonesia, 2005.

Mohamad Soerjani. Pendidikan Lingkungan: Penjabaran Perilaku Sejak Dini di Alam Raya. Jakarta: Institut Pendidikan dan Pengembangan Lingkungan (IPPL), 2008.

Arief Y., Dedi F., Lingkungan Hidup: Pendid ikan,Pengelolaan  Lingkungan dan Kelangsungan Pembangunan. Jakarta: Institut Pendidikan dan Pengembangan Lingkungan (IPPL), 2007. (a)

Rofiq Ahmad, Rozy Munir. Lingkungan: Sumberdaya Alamdan Kependudukan dalam Pembangunan. Jakarta: Universitas Indonesia. UI-Press, edisi revisi 2007. (b)

Nana Syaoddih Sukmadinata. Pengembangan Kurikulum: Teori dan Praktek. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2001.

N.      aT ar . Siahaan. Hukum Lingkungan dan Ekologi Pembangunan, Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga, 2004.

Nasrul Effendy. Dasar-dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Buku Kedokteran EGC, 1998.

Nunan D. The Learner-Centered Curriculum Development; A Study in Second Language            Teaching.         New   York: Cambridge University Press, 1988.

Nursid Sumaatmadja. Manusia dalam Konteks Sosial Budaya dan Lingkungan Hidup. Bandung: Alfabeta, 2003.

Olivia E. B. Curriculum Building in Nursing a Process.Third Edition. New York: National League for Nursing, 1989.

Otto Soemarwoto. Atur-Diri-Sendiri: Paradigma Baru Pengelolaan Lingkungan Hidup, Pembangunan Ramah Lingkungan: Berpihak Pada Rakyat, Ekonomis, Berkelanjutan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2001. Ekologi, Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Jakarta: Djambatan, 1999.

Print M. Curriculum Development and Design. Australia: Allen dan Unwin. Second Edition, 1993.

Richards J. C. Curriculum Development in Language     Teaching.         Singapore: Cambridge University Press, 2001.

Ricky M. Mulia. Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta: Graha 11mu, 2005.

Rita Retnowati, Tahapan-tahapan dalam Penelitian (Diktat Kuliah). Bogor: Program Pasca Sarjana Universitas Pakuan, Bogor. 2007

Soekidjo Notoatmodjo. 11mu Kesehatan Masyarakat: Prinsip-prinsip dasar. Jakarta: PT Reneka Cipta, Edisi revisi 2003.

11mu Kesehatan Masyarakat: Prinsip-prinsip dasar. Jakarta: PT Reneka Cipta, 1997.

Soerjono Soekanto. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2005.

Subandijah.Pengembangan       dan      Inovasi            Kurikulum. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 1993.

Suparlan Suhartono. Wawasan Pendidikan: Sebuah Pengantar Pendidikan. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media, 2008.

Syaiful Bahri Djamarah, Aswan Zain. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2002.

Tfister D.D., Laura J.C., Heroman C. The Creative Curriculum For Preschool. Fourth Edition. Washington, DC: Teaching Strategies Inc, 2002.

Website Wikrama: http://www.ggssmkwikrama.net Program Go Green School Pengembangan Kurikulum Berbasis Lingkungan dan Pengembangan Budaya Hidup Sehat, di akses 06 Januari 2009.