Judul | : | Rizky Mohammad Alkawsar, Joko Supriyanto Supriyanto, Agung Fajar Ilmiyono, Agus Cahyana Cahyana | |||
Abstrak | : | Abstract
Besarnya penerimaan pajak yang diperoleh memberikan dorongan bagi pemerintah untuk terus mengoptimalkan penerimaan pajak, karena penerimaan tersebut yang nantinya digunakan untuk pengeluaran pemerintah. Namun dari perspektif wajib pajak, pajak merupakan beban serta sifat pajak yang tidak memperoleh imbalan secara langsung membuat sebagian besar wajib pajak berupaya untuk menghindari pajak, perusahaan seringkali berupaya meminimalkan beban pajak melalui manajemen pajak salah satunya upaya dengan memanfaatkan celah peraturan perundang-undangan yaitu tax avoidance penghindaran pajak. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pengaruh transaksi penjualan afiliasi terhadap penghindaran pajak (tax avoidance) pada perusahaan manufaktur sub sektor industri kima dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (2) untuk mengetahui pengaruh transaksi pembelian afiliasi terhadap penghindaran pajak (tax avoidance) pada perusahaan manufaktur sub sektor industri kima dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (3) untuk mengetahui pengaruh transaksi pinjaman afiliasi terhadap penghindaran pajak (tax avoidance) pada perusahaan manufaktur sub sektor industri kima dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan manufaktur sub sektor industri kimia dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2017. Sampel yang digunakan pada penelitian ini sebanyak enam perusahaan. Sampel dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis kuantitatif statistik. Data diuji dengan menggunakan eviews 10 dengan menggunakan uji regresi data panel dan uji hipotesis. Pengujian secara parsial dengan uji t mendapatkan hasil bahwa terdapat pengaruh transaksi penjualan afiliasi terhadap penghindaran pajak tax avoidance hal ini disebabkan besar kecilnya penjualan afiliasi berpengaruh terhadap penghindaran pajak karena penjualan yang dilakukan tidak hanya pada perusahaan afiliasi yang terdapat di dalam negeri melainkan penjualan afiliasi juga terjadi di luar negeri, Dan terdapat pengaruh transaksi pembelian afiliasi terhadap penghindaran pajak tax avoidance, hal ini disebabkan karena sebagian besar transaksi pembelian afiliasi yang dilakukan dengan perusahaan yang berada di negara yang memiliki tarif pajak yang lebih tinggi dari Indonesia, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan melakukan transaksi pembelian afiliasi bukan untuk meminimalkan laba perusahaan di Indonesia, melainkan untuk meminimalkan laba perusahaan yang berada di negara yang tarifnya lebih tinggi agar laba perusahaan di Indonesia menjadi menjadi lebih besar tetapi jumlah seluruh beban pajaknya menjadi lebih kecil. Dan terdapat pengaruh pada transaksi pinjaman afiliasi terhadap penghindaran pajak tax avoidance, hal tersebut karena adanya upaya memberikan pinjaman berbunga dibandingkan memberikan modal yang sepenuhnya belum disetor atau memberikan tambahan modal karena beban bunga atas pinjaman dapat mengurangi laba kena pajak. Kata kunci: Transaksi Afiliasi Perusahaan dan Penghindaran Pajak tax avoidance |
|||
Tahun | : | 2019 | Media Publikasi | : | Jurnal Nasional Blm Akreditasi |
Kategori | : | Jurnal | No/Vol/Tahun | : | 1 / 1 / 2019 |
ISSN/ISBN | : | 0 | |||
PTN/S | : | Universitas Pakuan | Program Studi | : | AKUNTANSI |
Bibliography | : | References
Ajeng, Anita, yuli (2014), Pengaruh karakteristik perusahaan GCG dan CSR terhadap penghindaran pajak. Jurnal ISSN: 2337 –
Andri Puren (2018), Pengaruh transaksi hubungan istimewa, capital intensity, dan inventory intensity terhadap tarif pajak efektif pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Tesis Magister Akuntansi. Annisa (2017), Pengaruh retrun on asset, leverage, ukuran perusahaan, dan koneksi politik terhadap penghindaran pajak. Jurnal Fekon, Vol. 4 No.1. Bursa Efek Indonesia. (2018). Laporan Keuangan. http//www.idx.co.id (Diakses 12 Oktober . Cindy Mayangsari (2015), Pegaruh kompensasi eksekutif, kepemilikan saham exekutif, preferensi resiko eksekutif dan leverage terhadap penghindaran pajak (tax avoidance). Jurnal FEKON Vol.2 No.2. Clarissa Belinda (2016), Pengaruh transaksi hubungan istimewa sebagai strategi penghindaran pajak pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun -2014. Skripsi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Deddy, Rita Andini (2016), Pengaruh komite audit, kepemilikan institusional, dewan komisaris, ukuran perusahaan, leverage dan profitabilitas terhadap tindakan penghindaran pajak tax avoidance pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI periode tahun 2011-2013. Journal Of Accounting, Volume 2. Desi Handayani, Tobi Arfan (2014), Pengaruh transaksi perusahaan afiliasi terhadap tarif pajak efektif. Jurnal Akuntansi Keuangan dan Bisnis Vol.7. Dina, Fazli (2016), Pengaruh corporate governance dan leverage terhadap tax avoidance pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011- Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Akuntansi Vol. 1, No. 25. Dio Erlangga Dwilopa (2014), Pengaruh corporate social responbility, capital intensity dan perencanaan pajak terhadap penghindaran pajak. Skripsi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Dudi Wahyudi (2015), Analisis Empiris Pengaruh Aktifitas Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap Penghindaran Pajak di Indonesia. Jurnal Ikatan Widyaiswara Indonesia. Fenny Winata (2014), Pengaruh corporate governance terhadap tax avoidance pada perusahaan yang terdaftar di bursa efek Indonesia tahun 2013. Jurnal tax & accounting g riview vol.4, No.1 Francis weyzig (2013), International finance and tax avoidance via dutch special purpose entieties.Jurnal Internasional. Hotman T. Pohan (2009), Analisis pengaruh kepemilikan institusi, rasio tobin q, akrual pilihan, tariff pajak efektif, dan biaya pajak tetunda terhadap penghindaran pajak. |
|||
URL | : | https://jom.unpak.ac.id/index.php/akuntansi/article/view/1181 |